Euis Mulyanah. Bangga dan salut. Hanya itu yang terlintas dalam benak saat nama itu terlontar. Sosok yang menjadi tolak ukur bagaimana kuat dan tegarnya menjadi seorang wanita. Yang rela melepas segala yang ia punya dulu, demi 2 bocah yang lahir dari rahimnya. dan pastinya untuk sosok pria dewasa yang ia cintai. meninggalkan jauh orang tua dan sanak keluarga demi kesuksesan besama. berat memang. tapi tak nampak sedikitpun raut ketidak ikhlasan dalam senyum dan candanya.
dalam segala tekanan. dalam segala paksaan. dalam segala cobaan. meneteskan airmata mungkin adalah hal yang manusiawi. tapi sama sekali tidak untuk di depan khalayak. entah kenapa, tapi semuanya baru menyadarkan ku akhir akhir ini. entah palu godam atau meriam belanda yang mambangunkan ku dan tersadar akan hebatnya sosok ini. bertahan. mungkin itu yang sedang ia lakukan sekarang. dalam segala keterbatasan. dalam segala macam bentuk beleggu. dalam keterpaksaan. dan mempertahankan apa yang memang selayaknya ia dapatkan dari segala macam bentuk pengorbanan yang ia sudah lakukan.
sosok yang kental akan aksen suda itu adalah ibuku. sesosok yang dengan susah payah mengeluarkanku 19 tahun yang lalu. dan betapa bodohnya aku saat menyadari bahwa sosok ini adalah bukan sosok yang hebat. melainkan SANGAT HEBAT. mungkin jika aku berada di posisinya saat ini aku akan lebih memilih untuk hengkang dan meninggalkan semuanya. tapi tidak dengannya. bukan meratapi. tapi menghadapi dengan segala kekuatan yang ia miliki. pengorbanan yang begitu besar. yang tak akan berakhir sampai kapanpun saya rasa.
memang Tuhan itu adil dalam segala sesuatunya. diciptakanNya pria dengan segala macam bentuk kekuatan fisik yang berfungsi untuk melindungi sosok lembut (baca : wanita). Tuahn pun menciptakan sosok lembut
(baca : wanita) ini dengan kekuatan yang tidak kalah hebat. yang kasat mata. terletak jauh di tempat yang paling dalam (baca : hati). keduanya memang diciptakan mungkin memang untuk saling melengkapi. dan air mata yang lebih sering dikeluarkan oleh wanita ini memang diciptakan Tuhan untuk membasuh semua luka batin yang ia rasa dan menumbuhkan semangat baru :)
AKU CINTA IBU :*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar